NEMATODA
Nematoda adalah
mikroorganisme yang berbentuk cacing, bentuk tubuh bilateral simetris, dan
spesiesnya bersifat parasit pada tumbuhan, berukuran sangat kecil yaitu antara
300 – 1000 mikron, panjangnya sampai 4 mm dan lebar 15 – 35 mikron. Karena
ukurannya yang sangat kecil ini menyebabkan nematode ini tidak dapat dilihat
dengan mata telanjang, akan tetapi hanya bisa dilihat dengan mikroskop (Panggeso,
2010).
Konsentrasi
hidup nematoda lebih besar terdapat di dalam perakaran tumbuhan inang tanaman
disebabakan oleh laju reproduksinya yang lebih cepat karena tersedianya makanan
yang cukup dan tertariknya nematode, oleh zat yang dilepaskan dalam rhizosfir
awalnya. Telur – telur nematode diletakkan pada akar – akar tumbuhan di dalam
tanah yang kemudian menjadi larva dan nematoda dewasa (Sutrisno, 1997).
Pacar
air (Impatiens balsamina L.) adalah
tanaman herba yang mudah ditanam dan sangat rajin berbunga ini berasal dari
India. Herba berbatang basah (herbaceus)
ini banyak ditanam untuk menghiasi halaman depan rumah atau kebun- kebun dan
pekarangan. Tingginya berkisar antara 30 – 80 cm. daunnya tunggal, berbentuk
memanjang dan pinggir bergerigi dan berujun runcing. Bunganya terdiri dari 5
helai kelopak bunga dan warnanya pun beragam. Ada putih, ungu, jingga, merah,
magenta atau pink (Hidayati, 2004).
Pada tanah yang jenuh
air, nematoda tidak mampu untuk bergerak karena lapisan air menebal dan dapat
memperlihatkan penurunan penetasan telur, penurunan aktivitas karena kekurangan
oksigen. Tingkat oksigen yang rendah disekitar larva dan nematode betina dalam
akar tanaman menyebabkan pengurangan pertumbuhan dan reproduksi (Irfandri,
1993).
Nematoda Meloidogyne spp
betina dewasa bentuknya seperti buah pir dan menetap dalam akar. Sedangkan masa
telur berada diluar akar. Nematode jantan dewasa bentuknya silidris dengan
panjang 1000 – 1500 mikron berada dalam tanah. Gejala yang karakteristik akibat
serangan nematode puru akar adalah terbentuknya puru akar sebagai reaksi
terhadap inovasi dan dimakannya sel jaringan tanaman oleh nematode parasit
puruberkisar dari puru yang kecil dan terpisah – pisah sampai akar yang kecil
dan yang lebat serta hambatan pertumbuhan akar.
Menghitung
Populasi Nematoda Pada Tanaman Pacar Air (Impatiens
balsamina
L.)
Nematoda
(nama tersebut berasal dari kata yunani yang artinya benang) berbentuk
memanjang, seperti tabung, kadang – kadang serperti kumparan, yang dapat
bergerak seperti ular. Panjangnya sekitar 200 – 1000 mikron ( 1000 mikron = 1
mm). Namun , ada beberapa yang panjangnya sekitar 1 cm. nematode biasa hidup di
dalam atau di atas tanah. Umumnya nematoda yang hidup di atas tanah sering
terdapat di dalam jaringan tanaman atau di antara daun – daun yang melipat, di
tunas daun, di dalam buah, di batang atau dibagian tanaman lainnya (Rini,
2012).
Nematoda
parsitik memiliki daera sebaran yang sangat luas. Umumnya memiliki inang lebih
dari satu tanaman contohnya meloidogyne
spp dapat hidup pada lebih dari 2000 jenis tanaman. Meloidogyne spp bersifat
sedentary endoparasit yaitu nematoda yang menetap (tetap tinggal pada
inangnya). Walaupun inangnya sedentary tinggal pada inangnya sampai mati (Panggeso, 2010).
|
X
= X 1+ X2 + X3
3
Keterangan :
X =
Rata – rata jumlah nematoda tiap sampel
X1 = Jumlah nematoda pada ulangan 1
X2 = Jumlah nematoda pada ulangan 2
X3 = Jumlah nematoda pada ulangan 3
(Pustikasari, 2008).
Nematoda Meloidogyne
spp betina dewasa bentuknya seperti buah pir dan menetap dalam akar. Sedangkan
masa telur berada diluar akar. Nematoda
jantan dewasa bentuknya silidris dengan panjang 1000 – 1500 mikron berada dalam
tanah. Gejala yang karakteristik akibat serangan nematoda puru akar adalah terbentuknya puru akar
sebagai reaksi terhadap inovasi dan dimakannya sel jaringan tanaman oleh
nematoda
parasit puruberkisar dari puru yang kecil dan terpisah – pisah sampai akar yang
kecil dan yang lebat serta hambatan pertumbuhan akar ( Nugroho, 1998).
Pada tanah yang jenuh air, nematoda tidak mampu untuk
bergerak karena lapisan air menebal dan dapat memperlihatkan penurunan
penetasan telur, penurunan aktivitas karena kekurangan oksigen. Tingkat oksigen
yang rendah disekitar larva dan nematoda
betina dalam akar tanaman menyebabkan pengurangan pertumbuhan dan reproduksi
(Irfandri, 1993).
Nematoda Meloidogyne
spp betina dewasa bentuknya seperti 4 stadia pertumbuhan yaitu teluir, larva,
pupa dan imago.telurnya berbentuk bulat dan berkelompok dan ditutupi oleh
lapisan gelatin sebagai pelindung terhadap perubahan faktor – faktor lingkungan
sangat berpengaruh untuk menentukan jenis kelamin. Apabila makanan tersedia
dalam jumlah cukup maka nematode yang berkembang adalah jantan (Zahro’in,
2005).